Minggu, 10 Maret 2024 – 06:02 WIB
Puskesma Masaran 2 Sragen terendam banjir. Foto; Dokumentasi untuk JPNN
jateng.jpnn.com, SRAGEN – Akibat banjir, lima pasien rawat inap di Puskesmas Masaran 2, Kabupaten Sragen, dirujuk ke lokasi aman. Mereka dirujuk ke Puskesmas Masaran 1.
Menurut Kapolsek Masaran Polres Sragen Iptu Syamsudin mengungkapkan bahwa Puskesmas Masaran 1 lokasinya lebih aman.
“Ada luapan air dari Sungai Gropol ke Puskesmas Masaran 2, tadi pukul 18.00 WIB. Pukul 19.00 WIB kami rujuk pasien dari Puskesmas Masaran 2 ke Puskesmas Masaran 1. Ada lima pasien,” kata Syamsudin saat dihubungi awak media, Sabtu (9/3).
Banjir di wilayah Masaran Sragen terjadi sejak hujan deras yang mengguyur kawasan Solo Raya pada Sabtu siang. Akibatnya sejumlah sungai meluap.
Iptu Syamsudin menyebut bahwa ketinggian air di Puskesmas Masaran 2 hingga selutut orang dewasa. Hal ini, membuat pasien harus dirujuk.
Saat ini, kondisi banjir sudah berangsur-angsur surut. Pihak puskesmas masih perlu melakukan pembersihan terlebih dahulu.
“Kami antisipasi saja (merujuk pasien), karena tadi sempat selutut. Kami geser ke tempat yang tidak ada luapan. Ini sudah surut, sudah mulai bersih-bersih,” jelas Syamsudin.
Dihubungi terpisah, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Sragen Giyanto mengatakan banjir juga terjadi di Kecamatan Karangmalang, Karang Tengah, Sragen, Tanon, Gondang, Gemolong, Kalijambe, Sumberlawang, dan Miri. Meski saat ini sudah mulai surut.
Akibat banjir, lima pasien rawat inap di Puskesmas Masaran 2, Kabupaten Sragen, dirujuk ke lokasi aman. Mereka dirujuk ke Puskesmas Masaran 1.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News