Polda Jatim terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penembakan tokoh masyarakat di Sampang bernama Muarah (50) yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK).
Terbaru, berdasarkan hasil laboratorium forensik, ditemukan pistol revolver kaliber 38 Special S&W (Smith and Wesson). Peluru yang ditemukan itu ada kaliber 38 sehingga kemungkinan senjata digunakan itu adalah jenisnya revolver S&W,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, Kamis (4/1).
Temuan tersebut menambah jumlah jenis senjata api yang telah diidentifikasi sebelumnya, yakni pistol kaliber 22. Hingga saat ini, kata Dirmanto, penyidik juga masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.
Dirkrimum beserta tim masih di lapangan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang dimungkinkan pelaku itu membawa atau memakai senpi lebih dari satu,” ujarnya.
Selain itu, total saksi yang diperiksa hingga hari ini sebanyak 23 orang. Perinciannya, saksi di lokasi kejadian, saksi korban, saksi penangkap, dan saksi pemilik CCTV. “(Rekaman) CCTV ada sekitar lima, sekarang masih dalam pendalaman oleh bidang Labfor Polda Jatim,” tutur perwira melati tiga tersebut.
Berdasarkan temuan sementara, polisi menduga pelaku penembakan di Sampang membawa atau memakai senjata api lebih dari satu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
