Restoran cepat saji di Amerika Serikat, Steak ‘n Shake, memperluas cakupan pelanggannya dengan membuka fasilitas pembayaran menggunakan Bitcoin (BTC). Sejak 16 Mei, pelanggan Steak ‘n Shake bisa menggunakan Bitcoin untuk membayar pesanan mereka. Inisiatif ini mendapat sambutan positif dari komunitas kripto dan pendukung Bitcoin, termasuk Jack Dorsey.
Selain Steak ‘n Shake, beberapa jaringan makanan cepat saji lainnya juga menerima pembayaran kripto. Chipotle, misalnya, telah menerima hampir 100 mata uang kripto berbeda sejak tahun 2022. Subway juga telah menguji coba pembayaran Bitcoin sejak 2013 di beberapa waralaba tertentu. Bahkan, Pizza Hut menjadi salah satu gerai utama pertama yang menerima BTC di El Salvador pada tahun 2021.
Penerimaan Bitcoin dalam pembayaran makanan cepat saji menunjukkan perkembangan signifikan dalam adopsi kripto dalam arus utama. Hal ini menandai pertumbuhan penggunaan mata uang digital dalam transaksi sehari-hari. Transaksi Bitcoin pertama untuk pembelian makanan cepat saji dilakukan oleh Laszlo Hanyecz pada 22 Mei 2010, yang kemudian memunculkan Hari Pizza Bitcoin yang terkenal. Semakin banyak restoran cepat saji dan jaringan makanan lainnya yang mulai menerima pembayaran kripto sebagai alternatif yang sah dalam transaksi.