Mazda telah berhasil meningkatkan reputasinya di pasar Amerika dengan fokus pada kualitas bahan, desain interior yang tinggi, serta mesin turbocharged yang handal. Meskipun demikian, Mazda masih tertinggal dalam menghadirkan kendaraan listrik baterai (BEV) yang menarik bagi konsumen. Langkah awal dengan MX-30 tahun 2021-2023 kurang memuaskan dengan jarak tempuh yang terbatas, hanya dijual di California, dan menghadapi ketersediaan yang rendah. Namun, Mazda kini mulai menyadari pentingnya daya baterai dan berencana untuk meluncurkan BEV pada tahun 2027.
Dalam perjalanannya menuju mobil listrik, Mazda tetap setia pada identitas mereknya yang selalu menonjolkan proporsi, kegembiraan dalam berkendara, dan desain unik. Hal ini terlihat dari pernyataan Masashi Nakayama, kepala desainer global Mazda, yang menegaskan bahwa Mazda tidak ingin mobilnya terlihat sama dengan yang lain, melainkan mempertahankan keunikan proporsional dan gaya yang berbeda. Fokus Mazda pada efisiensi dan ringan tetap kuat, sejalan dengan keterbatasan sumber daya di Jepang, negara yang mayoritas energinya diimpor.
Meskipun Mazda terus berkembang ke arah kendaraan listrik, kecintaan merek ini terhadap mesin rotari Wankel masih terasa kuat. Perkembangan terbaru menunjukkan rencana penggunaan mesin rotari sebagai generator dalam pengaturan hibrida serial. Mesin generasi berikutnya diharapkan akan menggunakan bahan bakar biofuel netral karbon, menciptakan kombinasi powertrain dan bahan bakar yang berkelanjutan.
Dalam upayanya menuju mobil listrik, Mazda berusaha memenuhi standar pasar Amerika dengan BEV di kategori pasar terbesar, terutama dengan memanfaatkan lini mobil utama CX-50. Mazda percaya bahwa dengan menggabungkan teknologi baterai baru yang akan datang, mereka akan dapat memenuhi kebutuhan konsumen Amerika dengan efisiensi yang lebih besar dan jarak tempuh yang lebih jauh. Meskipun Mazda terus berinovasi dalam hal teknologi dan efisiensi, cinta mereka terhadap mesin rotari tetap menjadi bagian integral dari identitas merek, menegaskan bahwa semangat mereka bukan hanya dalam konsep generasi baru, namun tetap ingin melihat mobil dengan mesin rotari berjalan.