Saham perusahaan kripto di Amerika Serikat anjlok pada Senin (7/4) karena penurunan Bitcoin akibat ketegangan perang dagang global. Bitcoin turun 5,5 persen mencapai titik terendah tahun 2025. Saham Strategy dan Coinbase turun lebih dari 10 persen dan 5 persen, sementara saham Robinhood merosot 14 persen setelah penurunan target harga oleh Barclays. Perusahaan kripto merasakan dampak tarif impor dan gejolak pasar yang membebani pendapatan transaksi. Investasi kripto menjadi sorotan dengan peringatan Bill Ackman tentang “musim dingin nuklir ekonomi”. Penurunan ini juga meragukan peran Bitcoin sebagai lindung nilai selama masa turbulensi jika tidak dipisahkan sebagai aset risiko kuno menurut pengusaha kripto Trevor Koverko. Penyebab dari penurunan saham kripto terkait dengan hambatan perdagangan dan ketidakpastian pasar. Bagi para pembaca, keputusan investasi selalu di tangan sendiri sehingga penting untuk melakukan kajian dan analisis sebelum membeli dan menjual kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian dari keputusan investasi.
Saham Strategy & Coinbase Ambles: Ketegangan Tarif Impor
