Mengapa Toyota Kecewa dengan Merger Honda-Nissan

by -9 Views

Akio Toyoda, CEO Toyota sejak tahun 1984, merupakan salah satu yang paling paham tentang industri otomotif. Peran Toyoda dalam mengangkat Toyota ke posisi dominan di level global membuatnya menjadi sumber inspirasi yang berpengalaman dalam pembicaraan seputar industri otomotif. Namun, dalam wawancara dengan Automotive News, Toyoda mengungkapkan kekecewaannya terhadap percakapan merger antara Honda dan Nissan yang tidak memperhatikan hal yang paling penting, yaitu produk mobil. Meskipun nota kesepahaman antara Nissan dan Honda menyuarakan sinergi dan integrasi bisnis untuk menjadi pemimpin di pasar mobilitas global, diskusi mengenai detail produk mobil yang akan dihasilkan tidak sepenuhnya disorot. Kritik Toyoda terhadap rencana merger ini juga dikuatkan dengan contoh Volkswagen Group yang sukses mengkonsolidasikan beberapa merek sebanyak mungkin. Selain Toyota, beberapa produsen mobik domestik juga terlibat dalam aliansi, termasuk Mazda, Subaru, dan Suzuki. Menurut Toyoda, meskipun volume penjualan bisa menjadi berkah bagi perusahaan, mengelola produksi mobil dengan skala yang besar tetap merupakan tantangan tersendiri. Meskipun Toyota terus memimpin penjualan mobil global, mereka tidak menutupi betapa rumitnya mengelola produksi dengan volume 10 juta unit per tahun.

Source link