Minggu, 22 September 2024 – 20:18 WIB
Qualcomm kabarnya tertarik untuk mengakuisisi Intel, perusahaan pesaing yang bisnisnya sedang mengalami kesulitan. Menurut laporan baru dari The Wall Street Journal, perusahaan semikonduktor yang berbasis di San Diego tersebut mengungkapkan minatnya untuk mengambil alih Intel.
Laporan tersebut menyatakan bahwa kemungkinan kesepakatan tersebut belum pasti, namun jika terjadi, dapat menimbulkan gejolak besar dalam industri chip Amerika Serikat. Selain itu, mungkin juga menimbulkan pertanyaan tentang pelanggaran aturan antimonopoli.
Berita mengenai minat Qualcomm untuk mengakuisisi Intel menyoroti seberapa buruknya kinerja bisnis Intel dalam setahun terakhir. Bulan lalu, Intel mengumumkan rencana untuk melakukan pemotongan 15.000 pekerjaan karena kerugian kuartalannya meningkat menjadi USD 1,6 miliar.
Intel menolak untuk memberikan tanggapan terkait laporan mengenai minat Qualcomm untuk mengambil alih bisnisnya. Sementara Qualcomm juga belum memberikan tanggapan atas permintaan tersebut. (engadget/ant/jpnn)
Kantor pusat Qualcomm di San Diego, California, Amerika Serikat. Foto dok Kemenkominfo
Qualcomm dikabarkan berminat mengambil alih Intel, perusahaan pesaing yang bisnisnya sedang terpuruk.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News