Sabtu, 21 September 2024 – 03:38 WIB
Ilustrasi polisi. Foto: JPNN
jpnn.com, JAKARTA – Serdadu Muda Nusantara (Sedara) kembali melakukan demonstrasi di Mabes Polri dalam rangka menindaklanjuti dugaan intimidasi terhadap wartawan oleh Kapolda Sulawesi Selatan.
“Aksi jilid ke-2 Serdadu Muda Nusantara merupakan bentuk konsistensi menyikapi dugaan intimidasi terhadap wartawan oleh Irjend Pol. Andi Rian R Djajadi,” kata Muhammad Senanatha selaku koordinator aksi kepada wartawan, Jumat (20/8).
Mahasiswa Pascasarjana Jayabaya tersebut mengecam keras tindakan intimidasi terhadap kebebasan pers. “Kebebasan pers merupakan hasil perjuangan reformasi dengan jerih payah yang luar biasa, oleh karena itu Sedara mengecam keras tindakan intimidasi terhadap kebebasan pers,” tegasnya.
Massa aksi pun meminta Mabes Polri untuk memeriksa Kapolda Sulawesi Selatan atas dugaan pelanggaran kode etik. “Kami tidak akan bosan meminta Mabes Polri untuk melakukan pemeriksaan terhadap Irjend Pol. Andi Rian R Djajadi atas dugaan pelanggaran kode etik karena diduga kuat telah melakukan intimidasi terhadap jurnalis,” ujar Senanatha.
Menurutnya, Kapolri harus memberikan tindakan tegas terhadap Irjend Pol. Andi Rian R Djajadi dengan mencopotnya dari jabatan Kapolda. “Demi mengembalikan kepercayaan masyarakat,” tambahnya.
“Serdadu Muda Nusantara akan terus mengawal kasus ini, bila perlu kita demo setiap minggu agar korban mendapatkan keadilan dan pelaku dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku,” tutup Senanatha. (dil/jpnn)
Massa aksi pun meminta Mabes Polri untuk memeriksa Kapolda Sulawesi Selatan atas dugaan pelanggaran kode etik
Redaktur & Reporter: M. Adil Syarif
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News