Jepang Berminat Belajar dari Indonesia Mengenai Pengembangan Start-Up E-Commerce

by -63 Views

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Transformasi Digital Jepang Kono Taro di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri OECD 2024 yang berlangsung di Paris, Prancis, Jumat (3/5). Foto: Kemenko Perekonomian.

jpnn.com – PARIS – Pertemuan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Transformasi Digital Jepang Kono Taro merupakan momen penting bagi kedua negara untuk memperkuat kerjasama ekonomi digital.

Keduanya melakukan pertemuan bilateral di sela-sela Pertemuan Tingkat Menteri OECD 2024 yang berlangsung di Paris, Prancis, Jumat (3/5).

Sejumlah proyek kerjasama ekonomi digital dieksplorasi oleh kedua negara baik dalam kerangka bilateral maupun multilateral di bawah payung Kerangka Ekonomi Digital (DEFA).

Dalam pengembangan start-up perusahaan e-commerce, Jepang tertarik untuk belajar dari keberhasilan Indonesia dalam melahirkan sejumlah unicorn dan decacorn.

Indonesia hingga saat ini telah menghasilkan 12 unicorn dan satu decacorn—start-up teknologi swasta yang masing-masing bernilai USD 1 miliar dan USD 10 miliar.

Pada tahun 2022, Indonesia memiliki 2.431 perusahaan start-up.

Start-up Indonesia diakui oleh Menteri Kono Taro berhasil memanfaatkan potensi pasar domestik yang sangat besar dengan beragam lini bisnis.

Bahkan, Menteri Kono Taro menyatakan bahwa unicorn dan decacorn Indonesia dapat menguasai pasar ASEAN.

Indonesia berhasil melahirkan sejumlah unicorn dan decacorn, Jepang tertarik untuk belajar mengenai pengembangan start-up e-commerce.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News.