Tanggal 17 Januari 2024 – 17:28 WIB
Remaja MP (16) dikirim ke RSJ Menur untuk mendapatkan perawatan rehabilitasi setelah kecanduan ngelem dan positif terhadap napza. Foto: Diskominfo Surabaya
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Remaja dengan inisial MP (16) harus dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Menur Surabaya, Selasa (16/1), untuk menjalani rehabilitasi.
MP didiagnosis kecanduan ngelem. Selain itu, berdasarkan hasil tes urine, anak di bawah umur itu positif terhadap napza (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya).
Kepala Satpol PP Kota Surabaya M Fikser mengungkapkan MP diciduk petugas saat menghirup lem (ngelem) di Taman 10 Nopember. Kondisinya kala itu juga sedang teler dan tak sadarkan diri.
“Saat patroli, petugas kami menemui MP ini ngelem di taman, sempat melarikan diri, tetapi berhasil kami amankan,” kata M Fikser di kantornya, Rabu (17/1).
MP lalu dibawa ke Kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan outreach oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB).
MP juga diuji urine dan hasilnya positif sehingga Satpol PP Surabaya mengirim remaja itu ke tempat rehabilitasi untuk mendapat penanganan yang serius.
“Kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) membawa MP ke rehabilitasi agar dia bisa sembuh,” kata Fikser.
Untuk mendapatkan perawatan terkait dengan kecanduannya, MP menjalani rehabilitasi napza di RSJ Menur sesuai dengan program dari Dinkes Kota Surabaya. (mcr23/jpnn)
Remaja inisial MP tertangkap basah saat ngelem di Taman 10 Nopember Surabaya. Berikut selengkapnya.
Redaktur: Fahmi Azis
Reporter: Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
