Penasihat Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama (DWP Kemenag) Eny Retno Yaqut Qoumas memberikan penguatan tentang rencana aksi dan evaluasi “Kusemai Nilai” tahap I sebelumnya. Dia berbicara kepada peserta Training of Trainer (ToT) Kusemai Nilai Tahap II, Sabtu (28/10).
Eny tidak ingin program ini hanya membuang-buang uang. Dia menginginkan adanya pergerakan dan perubahan di lingkungan keluarga. Eny Retno juga menyoroti penggunaan media sosial untuk mempromosikan, membagikan, dan mengakses informasi tentang antikorupsi. Dia mengajak ibu-ibu untuk memulai menggunakan media sosial sebagai alat untuk menyebarkan informasi antikorupsi.
Eny berharap rencana aksi yang disiapkan oleh peserta ToT ini direncanakan terlebih dahulu. Menurutnya, rencana itu penting karena jika tidak ada rencana, maka aksi Kusemai Nilai ini tidak terprogram dengan baik.
Penasihat DWP Kemenag Eny Retno Yaqut Qoumas mengajak ibu-ibu menggunakan media sosial untuk menyebarkan informasi antikorupsi.
Sumber: [jpnn.com](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2023/10/28/penasihat-dharma-wanita-persatuan-kementerian-agama-dwp-keme-kx0j.jpg